Tips Kembali Dekat dengan Teman, Setelah Sempat Berselisih

 Pernahkah kamu berselisih dengan teman karena masalah kecil maupun besar? Apakah kamu kesulitan berhubungan kembali dengan temanmu itu? Jangan kawatir, semuanya akan baik-baik saja. Perselisihan biasa terjadi jika ada sesuatu yang tidak kalian setujui bersama, perkataan yang menyakiti hati atau tindakan teman yang diluar dugaan sangat menyiksa.

Kita tidak bisa selalu mengharapkan seseorang baik pada kita, karena setiap orang memiliki permasalahannya sendiri. Ada berbagai hal berat dalam hidup mereka sama halnya dengan kita. Percayalah bahwa Tuhan memang mengirimkan masalah sesuai dengan kemampuan umatnya. Perselisihan bisa terjadi kapanpun, mungkin kamu akan kesal, tetapi usahakan jangan terlalu lama. Tuhan membiarkan manusia hidup berdampingan dengan berbagai tujuan. Sebagai umat yang baik, kita patut terus menjaga hubungan baik sesama manusia. Bayangkan jika kita membutuhkan sesuatu dan orang yang paling bisa melakukan hal tersebut adalah teman kita yang sedang berselisih dengan kita. Ini akan menjadi sebuah mimpi buruk bagi kita.

Berikut adalah cara agar kita bisa terbebas dari kekecewaan karena perselisihan bersama teman:

1. Berikan Sedikit Kode

Jika kamu sudah merasakan ada hal yang membuatmu kesal tentang seseorang, jangan ragu menunjukan perubahan sikap. Kamu tidak harus terus terlihat baik-baik saja di depannya. Terkadang temanmu perlu menyadari bahwa tindakan yang dia lakukan memberikan dampak emosional. Kamu perlu bersifat sedikit jutek atau tidak seramah biasanya.

2. Cari Ruang Sendiri tanpa Ada Teman yang Diajak Berselisih

Jangan ada di dekatnya terlebih dahulu, jaga jarak. Jika tidak kamu akan menyesal karena bisa saja kamu menunjukan emosi di depannya dan membuat kita terlihat semakin buruk.

3. Dekati Teman Lain yang Dirasa Lebih Mengerti Kamu

Berdiskusi dengan teman lain lebih baik. Ceritakan masalahmu dan tanyakan hal apa yang harus dilakukan. Jangan menjelekan teman yang sedah berselisih denganmu dengan teman satu ini. Kondisi itu bisa saja dimanfaatkan untuk mengadu domba, Usahakan pikiranmu tetep netral dan tidak stres.

 

4. Coba Cari Hal Yang Disukai Teman

Ingat-ingat hal apa yang temanmu ini sukai. Berikan teman yang sempat berselisih denganmu hal yang dia sukai. Selagi kamu bisa memberikannya, berikan saja agar suasana bisa lebih hangat dan kamu bisa segera mengungkapkan alasanmu marah di hari sebelumnya.

 

5. Terus Perhatikan Dia

Berikan perhatian lebih dengan memperhatikan dia. Jika kamu sudah berani mendekati temanmu ini, itu artinya suasana hatimu sudah mulai membaik sehingga hanya perlu memantau dari jauh. Jika ada hal yang memang perlu dibantu, baru mulai dekati dia. Teman kamu akan mulai merasa nyaman lagi jika kamu bisa memberikan bantuan padanya.

6. Ungkapkan Alasanmu Sempat Menjauhinya

Kejujuran sangat diperlukan, kita perlu memberikan keterangan kepada teman yang sempat berselisih pada kita. Mengapa? karena mereka memerlukan masukan untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Cobalah dengan obrolan ringan dan harus dimulai saat suasana sudah kondusif serta hubungan dengan teman ini sudah baik. Jika teman ini tahu kesalahannya, dia tidak akan sadar dan diharapkan tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Itulah cara kembali akur dengan teman yang sempat melukai hatimu. Cobalah mengerti orang lain sehingga kita juga lebih banyak dimengerti oleh orang lain.

(dk)